Senin, 22 April 2013

Asas Ketahanan Nasional


Asas-Asas Ketahanan Nasional
            Asas-asas ketahanan nasional adalah semua yang dilakukan atau tata laku yang berlandaskan nilai-nilai keluhuran dalam Pancasila, UUD 1945, dan wawasan nusantara (cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan bentuk geografisnya yang selalu berpedoman pada pancasila dan UUD 1945). Asas ketahanan nasional Indonesia terdiri atas:
A.        Asas kesejahteraan dan Keamanan
            Kesejahteraan dan keamanan merupakan hal pokok yang menjadi kebutuhan paling utama dalam kehidupan bernegara. Pemerintahan yang dikatakan berhasil apabila mampu mengayomi rakyatnya dan  mencapai kesejahteraan.
            Kesejahteraan juga merupakan tolak ukur dalam ketahanan nasional, sebab ketahanan nasional juga merupakan kemampuan suatu negara untuk mempertahankan kelangsungan hidupannya dan meningkatkan taraf kesejahteraan hidupnya.
            Begitu pula keamanan negara yang merupakan suatu kondisi, keadaan aman, tertib, tegaknya hukum, dan terbinanya ketentraman masyarakat sebagai salah satu prasyarat terselenggaranya pembangunan nasional.
            Tugas keamanan negara dilaksanakan oleh Polri sebagai kekuatan utama dan didukung oleh rakyat sebagai kekuatan cadangan. Tugas Polri, yaitu :
a. Memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat

b. Menegakan hukum
c. Melindungi, mengayomi, dan melayani kepentingan masyarakat
Keamanan nasional juga menjadi tolak ukur ketahanan nasional. Apabila keamanan nasional dalam suatu negara ketat dan kuat berarti dapat disimpulkan bahwa ketahanan nasionalnya kokoh.
B.        Asas komprehensif Integral atau Menyeluruh Terpadu         
            Artinya mencakup seluruh aspek dalam kehidupan nasional dalam bentuk yang menyeluruh, selaras, dan proporsional. Ketahanan nasional mencakup semua aspek dalam kehidupan. Semua aspek tersebut dalam kehidupan bernegara memberikan kontribusi besar dalam ketahanan nasional. Ketahanan nasional dapat dilihat dari berbagai aspek dalam kehidupan bernegara. Aspek tersebut yang akan saling  mepengaruhi dan saling berkaitan sehingga akan dapat disimpulkan seberapa kokoh ketahanan nasional yang dimiliki negara. Ketahanan nasional juga berasaskan selaras dan proporsional artinya aspek tersebut mencakup aspek-aspek yang selaras dan seimbang. Aspek-aspek tersebut tercakup menyeluruh dalam ruang lingkup ketahanan nasional.
C.        Asas Mawas ke Dalam dan Mawas ke Luar
Dalam sistem kehidupan nasional memiliki dampak positif dan dampak negatif yang akan terjadi akibat interaksi seluruh aspek kehidupan dalam negara. Oleh karena itu diperlukan sikap mawas ke dalam dan mawas ke luar. Mawas ke dalam bertujuan  menimbulkan kondisi kehidupan nasional berdasar nilai-nilai pancasila. Mawas ke Luar, bertujuan untuk dapat mengantisipasi dan berperan serta mengatasi dampak lingkungan stategis luar negeri dan menerima kenyataan adanya interaksi dan ketergantungan dengan dunia internasional.

D.        Asas Kekeluargaan
            Asas ini bersifat kebersamaan, kerjasama, gotong royong, saling menghormati dan menghargai, dalam kehidupan sosial atau dalam bermasyarakat. Asas ini sangat dibutuhkan dalam kehidupan bernegara. Indonesia yang terdiri dari berbagai ras dan suku akan menjadi satu kesatuan bila setiap warga negaranya bersikap tenggang rasa dan menghargai adanya perbedaan.
            Apabila telah menyatu maka, akan timbul kekeluargaan  diantara satu sama lain. Konflik pun dapat dihindari bila setiap warga Indonesia dalam hidupnya. Kekeluargaan merupakan.
            Kekeluargaan merupakan asas pokok dalam ketahanan negara. Kekeluargaan sangat mempengaruhi kokohnya ketahanan nasional. Ketahanan nasional yang kokoh dilandaskan dengan kekeluargaan yang kokoh pula. Kekeluargaan merupakan pondasi yang kuat untuk menciptakan ketahanan nasional. Bila suatu negara dalam kehidupannya berlandaskan dengan kekeluargaan yang erat, maka negara tersebut akan memiliki ketahanan nasional yang kuat.
Sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar